Sebagai orangtua
tentu sangat ingin memiliki anak yang cerdas dan aktif dalam merespon situasi
di sekitarnya. Untuk mewujudkannya, kita
perlu memikirkan permainan apa yang bagus untuk si kecil. Orangtua terutama ibu
bahkan dituntut untuk selalu menemani si kecil bermain dan mengenal
lingkungannya. Kehadiran orangtua dalam menemani bayi bermain akan meningkatkan
bonding yang lebih kuat antara orangtua dan anak, sehingga anak akan selalu
merasa nyaman.
Jadi untuk
memberikan stimulus pada anak bukan hanya berfokus pada mainan saja tetapi
peran orangtua yang menjadi hal utama untuk membentuk kemampuan sensorik dan
motorik anak berkembang dengan baik. Tidak perlu mainan yang mahal, asalkan
Anda kreatif dan mampu mengubah barang-barang di rumah menjadi mainan yang
berguna untuk menstimulus perkembangan otak.
Bayi berusia 4
bulan ke atas sangat tertarik dengan hal-hal baru di sekitarnya, sehingga
keinginannya untuk bermain juga sangat besar. Berilah mainan pada bayi Anda
yang memiliki banyak warna, dan mengeluarkan suara-suara yang menarik. Anda
bisa mengajak si kecil untuk bermain mencari benda, dengan cara menyembunyikan
benda atau mainan lalu memancingnya untuk mencari arah benda tersebut.
Berdasarkan
pengalaman pribadi dengan anak pertama saya Sakha, dia selalu tertarik bermain
dengan benda yang berbunyi seperti gantungan kunci, bebek-bebek mandi, dan
senang latihan menendang. Sakha juga senang memegang erat benda yang
berwarna-warni seperti kain berbagai warna dan stik warna-warni.
Tetapi perlu
juga diperhatikan, anak bayi yang sudah bisa memegang benda kerap memasukkan
benda ke dalam mulutnya. Jika tidak diawasi hal tersebut dapat membahayakan
keselatan bayi Anda. Bisa jadi benda
yang dimasukkannya ke mulut tertelan, atau mengandung zat kimia yang berbahaya.
Jadi pastikan mainan dan lingkungan bermainnya aman dari bahaya.
Sambil bermain,
ajak anak berbicara dengan kata-kata sederhana seperti ibu, ayah, ayam, kucing
dan sebagainya agar ia lebih mudah menangkap dan menirunya. Hal seperti ini
akan sangat baik bagi perkembangan fisik dan mentalnya. Jadi, jangan sampai
Anda kehilangan momen berharga si kecil karena jarang ada di dekatnya apalagi
mengajaknya bermain. Selamat menemani bayi Anda bermain ya Bunda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Harap berkomentar dengan:
bahasa yang santun
tidak mengandung SARA dan pornografi
berkomentar sesuai dengan topik
tidak saling menghina dan mengejek
jika hal tersebut dilanggar maka komentar akan dihapus. terima kasih.